Kabarjagad.id,Bengkulu,- Guna meningkatkan pemberdayaan wilayah pertahanan laut yang diimplementasikan dalam penyelenggaraan pembinaan ketahanan maritim, TNI AL menggelar pengawasan dan evaluasi (Wasev) program Kampung Bahari Nusantara (KBN) di Desa Pasar Kabupaten Seluma, Bengkulu selama dua hari terhitung dari 24 – 25 September 2024.
Kegiatan yang dipimpin oleh Asisten Potensi Maritim Kepala Staf Angkatan Laut (Aspotmar Kasal) Mayjen TNI Mar Dr. Hermanto ini bertujuan untuk mengatasi potensi permasalahan wilayah pesisir dimana potensi kekayaan yang dimiliki Indonesia dirasa belum mampu mensejahterakan para nelayan yang menjadi mata pencaharian masyarakat pesisir. Untuk itu, KBN ini hadir dari TNI AL agar masyarakat wilayah pesisir dapat memanfaatkan Sumber Daya Alam (SDA) yang tersedia.
Pada kesempatan tersebut, Aspotmar Kasal menyempatkan untuk melaksanakan peninjauan beberapa klaster yang menjadi program KBN diantaranya klaster kesehatan, klaster edukasi, klster ketahanan pangan dan klaster pariwisata.
Dalam sambutannya, Aspotmar Kasal menyebutkan bahwa TNI AL siap untuk mewujudkan kampung yang mampu menjadi wadah manunggal dalam rangka mendukung pelaksanaan tugas pembinaan potensi maritim agar dapat menjadikan wilayah pesisir yang unggul. Selain itu Aspotmar juga menyebutkan terdapat 5 aspek bidang pembinaan yang dapat mendukung terwujudnya KBN yang maju
“Sampai dengan tahun 2023, TNI AL telah meresmikan kurang lebih 158 KBN, untuk tahun 2024 ini akan diresmikan sebanyak 54 KBN yang tersebar di seluruh wilayah Indonesia. Sehingga jumlah seluruh KBN yang telah dikembangkan oleh TNI AL adalah sebanyak 212 KBN,” Ujar Aspotmar Kasal.
Aspotmar Kasal juga mengungkapkan rasa terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada Kepala Daerah dan segenap Forkopimda dan masyarakat Kabupaten Seluma yang telah berpartisipasi dalam mengembangkan KBN di Desa Pasar Seluma, Aspotmar Kasal juga mengajak kepada Komponen bangsa untuk membangun dan mengembangkan wilayah pertahanan laut yang tangguh demi kesejahteraan masyarakat di Kabupaten Seluma khususnya, dan masyarakat Indonesia umumnya.
Dengan demikian TNI AL akan terus bersinergi dengan seluruh komponen bangsa dalam berjuang dan membangun bangsa Indonesia sehingga dapat mewujudkan ruang alat dan kondisi juang yang tangguh.
Hadir dalam kegiatan tersebut diantaranya Plt. Gubernur Bengkulu, Kapolda Bengkulu, Dandim 04/07 KBU, Wakajati Bengkulu, Danlanal Bengkulu, serta Forkopimda Bengkulu.
Pelaksanaan kegiatan tersebut merupakan implementasi dari Program Prioritas Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali,SE ,M ,M,,M,Tr, Opsla, yang menekankan bahwa setiap Prajurit TNI AL harus dapat mengembangkan potensi maritim di seluruh wilayah Indonesia. (@Budi_Rht Kabarjagad.id)
