Panglima Divisi Infanteri 2 Kostrad, Mayjen TNI Susilo saat meninjau langsung Latihan Penyegaran Terjun Statik dan Terjun Bebas Militer yang digelar Denma Brigif 18/Trisula/2 Kostrad di daerah latihan Marinir, Grati, Pasuruan, Jawa Timur. (Ist)
Kabarjagad, Pasuruan — Langit di atas Grati, Pasuruan, Jawa Timur, kamis (11/9/2025) menjadi saksi bisu aksi heroik prajurit Divisi Infanteri 2 Kostrad hari ini. Ratusan pasang mata warga terkesima menyaksikan 92 personel berkualifikasi para, “menghujani” daerah latihan Marinir dalam sebuah Latihan Penyegaran Terjun Statik dan Terjun Bebas Militer yang memukau.
Latihan yang digagas oleh Denma Brigif 18/Trisula/2 Kostrad ini diawasi langsung oleh Panglima Divisi Infanteri 2 Kostrad, Mayjen TNI Susilo. Sejak fajar menyingsing, para prajurit telah menyiapkan diri di Lanud Abdul Rachman Saleh, Malang, sebelum akhirnya diterjunkan dari pesawat C-130/A-1328 milik TNI AU dalam tiga gelombang.
“Seluruh prajurit mendarat dengan aman dan tepat sasaran. Ini bukti kesiapan dan profesionalisme yang patut diapresiasi,” ujar Mayjen TNI Susilo dengan bangga.
Antusiasme masyarakat sekitar begitu tinggi. Sejak pagi buta, warga telah memadati area Drop Zone untuk menyaksikan aksi menegangkan sekaligus membanggakan tersebut.
Mayjen TNI Susilo juga menegaskan, latihan ini bukan sekadar rutinitas, tetapi bagian dari tanggung jawab dan kehormatan prajurit.
“Sebagai prajurit, kita harus melaksanakan tugas dengan baik karena ada hak yang diberikan oleh negara. Latihan ini adalah bentuk pengabdian dan kehormatan,” pungkasnya, menandakan komitmen tinggi prajurit TNI AD dalam menjaga kesiapsiagaan operasional. (fr)