Kadindik Jatim Aries Agung Paewai saat memanen tanaman cabai di SMAN 1 Karangan, Kabupaten Trenggalek. (Ist)
Kabarjagad, Trenggalek – Sebuah gebrakan nyata dalam dunia pendidikan Jawa Timur diluncurkan di Kabupaten Trenggalek. Kepala Dinas Pendidikan (Kadindik) Provinsi Jawa Timur, Aries Agung Paewai, meresmikan program inovatif School Food Care di SMAN 1 Karangan, Jumat (12/9/2025). Program ini bukan sekadar inisiatif biasa, melainkan sebuah upaya strategis untuk menanamkan nilai-nilai kemandirian, kepedulian, dan pola hidup sehat kepada para siswa sejak dini.
Peresmian program ini ditandai dengan aksi simbolis yang penuh makna dan menarik perhatian. Kadindik Aries turun langsung ke kebun sekolah dan berpartisipasi dalam panen perdana. Dengan senyum sumringah, ia memetik beragam hasil tanam yang tumbuh subur, mulai dari terong ungu, tomat merah, hingga cabai rawit, yang menjadi bukti nyata keberhasilan awal dari program ini.
Dalam kesempatan ini, Kadindik Jatim Aries Agung Paewai menjelaskan filosofi mendalam di balik program School Food Care. “Program ini bukan hanya tentang menanam sayuran, tetapi kami juga menanamkan kemandirian pangan, kepedulian dan kesadaran akan pentingnya pola hidup sehat,” tegasnya.
Kadindik Aries juga menambahkan bahwa program ini adalah wujud nyata dari upaya pemerintah provinsi untuk menciptakan generasi muda yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga memiliki bekal praktis dan kesadaran sosial yang tinggi.
Melalui program ini, SMAN 1 Karangan diharapkan dapat menjadi laboratorium hidup yang mengajarkan siswa tentang proses ketahanan pangan, mulai dari menanam, merawat, hingga memanen.
Para siswa juga diajak untuk memahami siklus alam dan pentingnya menjaga lingkungan. Selain itu, kegiatan ini secara tidak langsung mendorong mereka untuk mengadopsi pola makan sehat dan terbiasa mengonsumsi sayuran segar hasil jerih payah mereka sendiri. (fr)