Foto: Bupati Jombang Warsubi saat bagikan tomat ke warga.
Kabarjagad, Jombang – Untuk membantu petani lokal yang sedang menghadapi anjloknya harga tomat, Pemkab Jombang menunjukkan langkah nyata dengan memborong dan membagikan 250 kilogram yang sudah dikemas per 1 kilogram secara gratis kepada warga pada Senin 29 September 2025.
Bagi-bagi tomat bersama Bupati Abah Warsubi, didampingi Sekdakab Agus Purnomo, Ketua Tim Penggerak PKK Yuliati Nugrahani Warsubi beserta pengurus, merupakan respons cepat Pemerintah Kabupaten Jombang atas keluhan petani yang hasil panennya mengalami jatuh harga akibat surplus panen.
Langkah ini diambil dengan tujuan membantu petani agar hasil panen mereka tetap terserap dan memiliki nilai jual, sekaligus diharapkan dapat meningkatkan daya serap pasar. “Petani tetap bisa ada hasil, dengan harapan membantu menaikkan harga tomat yang tengah jatuh harganya,” ujar Bupati.
Pembagian tomat dilaksanakan di dua lokasi berbeda. Lokasi pertama adalah di area antrean pelayanan Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil), dan lokasi kedua di Tempat Pemrosesan Akhir (TPA) Jombang.
Masyarakat yang sedang mengurus administrasi di Dispendukcapil dan para pekerja serta warga di sekitar TPA, menerima langsung tomat segar. Pembagian ini menjadi kejutan manis bagi masyarakat, seperti yang diungkapkan salah satu pengunjung Dispendukcapil,
“Matur nuwun Abah Bupati tomatnya, ini tadi saya lagi ngurus akta kematian, Alhamdulillah tiba-tiba ada Abah Bupati dan Ibu Yuli membagikan tomat,” tutur salah satu Ibu yang lagi mendapatkan pelayanan di Dispendukcapil.
Rasa syukur juga disampaikan penerima di TPA, “Terima kasih Abah Bupati tomatnya, Alhamdulillah,” tuturnya sambil menunjukkan satu bungkus tomat.
Aksi bagi-bagi tomat segar ini tidak hanya sebagai upaya menstabilkan harga, tetapi juga wujud nyata kepedulian pemerintah daerah terhadap kebutuhan pangan warganya.
Diharapkan dapat menjadi contoh sinergi antara kebijakan pemerintah daerah dengan kebutuhan masyarakat, khususnya dalam menjaga stabilitas ekonomi sektor pertanian lokal dan meringankan beban hidup warga. Dengan dukungan penuh dari jajaran Pemkab Jombang dan Tim Penggerak PKK, semangat kebersamaan dan empati di Jombang semakin terasa.(Ash).