Wawali Kota Batu Heli Suyanto foto bersama Atlet usai menyerahkan hadiah kepada pemenang Bulutangkis Wali Kota Batu Open 2025 di GOR Ganesha. (Fur/kabarjagad)
Kabarjagad, Kota Batu – GOR Ganesha menjadi saksi berakhirnya Turnamen Bulutangkis bergengsi Wali Kota Batu Open 2025 pada Minggu (9/11/2025). Wakil Wali Kota Batu, Heli Suyanto, memimpin langsung upacara penutupan, menyerahkan medali, piala, dan piagam penghargaan kepada ratusan juara dari berbagai tingkatan usia, mulai dari anak-anak hingga kelompok veteran.
Wawali Heli Suyanto menegaskan bahwa ajang yang berlangsung selama tiga hari ini bukan sekadar kompetisi, melainkan bagian integral dari upaya pembinaan dan pencarian “bibit unggul” untuk masa depan olahraga Kota Batu dan Malang Raya.
“Kami bangga melihat semangat para atlet muda yang berlaga dengan disiplin dan kejujuran tinggi. Turnamen ini merupakan langkah strategis untuk memotivasi atlet dan memperkuat potensi sport tourism di wilayah kami,” ujar Wawali Heli Suyanto, sekaligus berharap budaya hidup sehat terus tumbuh di masyarakat.
Turnamen yang diselenggarakan oleh Pengprov PBSI Jawa Timur ini diikuti oleh total 432 peserta, terbagi dalam 298 peserta kelompok usia dan 134 peserta kelompok veteran. Angka ini membuktikan tingginya antusiasme, meskipun total hadiah senilai Rp58 Juta harus disesuaikan dari rencana awal.
Ketua Panitia, Imam Syafii, menyatakan turnamen berjalan sukses mulai dari perencanaan hingga final. Yang lebih membanggakan, panitia berhasil mengidentifikasi talenta-talenta menjanjikan.
“Secara keseluruhan lancar, dan yang terpenting, kami berhasil menemukan beberapa atlet muda potensial dari Kota Batu yang punya semangat dan teknik luar biasa. Mereka adalah ‘berlian baru’ yang akan kami pantau perkembangannya,” tutur Imam Syafii, yang berjanji akan menjadikan Wali Kota Batu Open sebagai agenda tahunan selaras dengan HUT Kota Batu.
Di tengah ketatnya persaingan, beberapa nama berhasil mencuri perhatian publik dan panitia:
* Dominasi Alisa Medinya Aptanta: Bintang muda ini sukses menyabet dua gelar sekaligus, menjuarai Ganda Remaja Putri bersama Fathiyyah Rajih Janitra, dan tampil sebagai yang terbaik di nomor Tunggal Pemula Putri.
* Juara Kelompok Usia Lain: Kategori Tunggal Remaja Putra dimenangkan oleh Muhammad Fathan Tirta Wardani, sementara Tunggal Pemula Putra diraih oleh Muhammad Arfi Arrafi. Di kelompok anak, Sangga Arkana Kiano (Tunggal Anak Putra) dan Adzkia Zariyta Assyfa (Tunggal Usia Dini Putri) menunjukkan performa gemilang.
* Veteran Tetap Perkasa: Di kategori dewasa/veteran, pasangan Eko P. Wrig – Indra Wrig menjuarai Ganda U-90, dan Baah BSS – Mahfud BSS menguasai kategori Ganda C/D.
Penutupan yang meriah ini menjadi penanda bahwa Wali Kota Batu Open telah berhasil mewujudkan misinya: menyatukan atlet Malang Raya, mempererat silaturahmi, sekaligus memastikan regenerasi atlet bulutangkis terus berjalan. (Fr)












