KJ, Surabaya – Produsen alat tulis terkemuka saat ini membuka kantor cabang di Jalan Raya Tenggilis Surabaya, Selasa (22/10/19). Selain top manajemen yang hadir, peresmian kantor baru Faber-Castell Indonesia juga dihadiri Kepala Dinas Pendidikan Kota Surabaya, Ikhsan.
Dengan berkonsep Art Centre, gedung atau Kantor cabang Faber-Castell di Surabaya ini juga difungsikan selain sebagai gedung kreasi seni, juga untuk memperluas pasar Faber-Castell di Jawa Timur, Bali, dan Nusa Tenggara.
Presiden Direktur PT Faber-Castell Internasional Indonesia, Yandramin Halim mengatakan, berbagai macam fasilitas gerai seni kita sediakan di kantor cabang Faber-Castell di Surabaya ini.
“Lantai empat misalnya, ada ruang work shop dimana warga Surabaya bisa berkreatifitas seni lukis, dan mewarnai bagi kalangan pelajar, sementara di lantai lima ada gerai pameran lukisan.” ungkapnya kepada wartawan usai peresmian kantor Faber-Castell Indonesia di Surabaya, Selasa (22/10/19).
Ia menjelaskan, gedung baru Faber-Castell ini merupakan bagian dari komitmen Faber-Castell untuk terus dapat berkembang bersama konsumen Indonesia, khususnya wilayah Jawa Timur. “Karena gedung ini berkonsep Art Centre.” jelasnya.
Lebih latulisYandramin Halim mengatakan, gedung baru Faber-Castell di Surabaya dirancang untuk menjalankan misi perusahaan yaitu, menciptakan pengalaman kreatif yang menginspirasi ekspresi diri.
Selain itu, kata Halim, gedung baru ini juga untuk mempercepat proses bisnis dan distribusi produk-produk alat tulis Faber-Castell khusus pasar Jatim, Bali, dan Nusa Tenggara. “Untuk perluas market Faber-Castell di Jatim.” terangnya.
Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Kota Surabaya, Ikhsan mengatakan, Pemkot Surabaya sangat berterima kasih kepada Faber-Castell Indonesia yang membuka kantor cabangnya di Surabaya.
Pasalnya, gedung baru Faber-Castell ini dilengkapi fasilitas galeri seni dan work shop, sehingga dapat menambah fasilitas belajar seni lukis informal bagi pelajar di Surabaya.
“Saya akan suruh Kepala Sekolah di Surabaya untuk mendatangi gedung Faber-Castell ini, agar siswa-siswinya mau melakukan aktifitas kreasi seni di gedung ini.” ungkapnya. (Tris)