Hadapi Revolusi Industri 4.0, XL Axiata Bekali Siswa SMA/SMK

KJ, Surabaya- PT XL Axiata Tbk (XL Axiata) bekerjasama dengan Direktorat Pendidikan Dasar dan Menengah Indonesia kembali menyelenggarakan program pengembangan kepemimpinan dan karakter “XL Axiata Youth Leadership Camp (XYLC) 2019”.

Sebanyak total lebih dari 600 siswa setingkat SMA/SMK akan mengikuti program tahunan yang akan berlangsung di enam kota ini.

Setelah berlangsung di Jakarta Semarang, Makassar, Medan dan Surabaya menjadi kota selanjutnya tempat pelaksanaan program ini dengan dihadiri oleh lebih dari 100 pelajar se-Jawa Timur.

Group Head XL Axiata East Region, Mochamad Imam Mualim dan Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur Wilayah Kota Surabaya, Dr. Sukaryantho, M.Si, secara resmi membuka kegiatan tersebut di Surabaya, Jawa Timur, Jumat (20/9).

Mochamad Imam Mualim mengatakan, upaya untuk ikut serta memajukan dunia pendidikan di Indonesia terus kami kembangkan. Karena itu, tahun ini kami memutuskan untuk melanjutkan program XYLC ini dengan kembali menggandeng Direktorat Pendidikan Dasar dan Menengah sebagai institusi yang paling berkompeten di bidang ini.

“Kami juga masih akan menerapkan kurikulum yang dapat membantu para pelajar SMA/SMK menghadapi revolusi industri 4.0, khususnya yang berkaitan dengan pengembangan soft skill yang belum banyak diajarkan di sekolah formal.”ujarnya kepada wartawan di Hotel Singgasana Surabaya, Jumat (20/09/19).

Imam Mualim mengatakan, soft skill atau yang dikenal dengan transversal skill merupakan kualitas yang dibutuhkan di semua bidang kerja. Kemampuan ini mencakup kreativitas, imaginasi, intuisi, emosi, dan etik yang sangat bermanfaat dalam membangun interaksi sosial.

“Program ini telah mendapatkan dukungan penuh dari pemerintah melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Dasar dan Menengah, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia.” terangnya.

Imam Mualim kembali menjelaskan, guna menghadapi revolusi industri 4.0 yang saat ini telah berlangsung, ada beberapa kompentensi dasar yang sudah harus dipersiapkan generasi muda Indonesia.

Selain berupa hard skills yang sudah banyak diajarkan di sekolah, mereka juga memerlukan soft skills yang akan membantu proses interaksi sosial di semua keahlian.

Imam kembali menambahkan, tujuan utama diadakannya XYLC ini adalah untuk menciptakan generasi muda dengan kualitas daya saing tinggi yang adaptif terhadap perubahan yang sesuai dengan tuntutan era revolusi industri 4.0.

“Untuk itu, XL Axiata telah menyiapkan serangkaian topik pelatihan yang sesuai, yaitu Berpikir Kristis dan Kreatif, Public Speaking, Digital Collaboration, Media Sosial yang Menginspirasi, Pemecahan Masalah, Emotional Intelligence, dan Kepemimpinan.” ungkapnya. (Tris)

Subscribe

Thanks for read our article for update information please subscriber our newslatter below