Kabarjagad, Kabupaten Mojokerto – Demi mendorong para pemuda untuk terus berkarya dan berinovasi, Pemerintah Kabupaten Mojokerto melalui Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan Dan Pariwisata (Disporabudpar), menggelar lomba Pemilihan Pemuda Pelopor Kabupaten Mojokerto.
Malam puncak perlombaan tersebut digelar di Pendopo Graha Maja Tama (GMT), Senin (28/10) malam, dan dihadiri oleh Penjabat Sementara (PJs.) Bupati Mojokerto Akhmad Jazuli. Melalui arahannya Akhmad Jazuli menjelaskan bahwa lomba pemilihan Pemuda Pelopor ini merupakan bentuk dukungan kepada para pemuda inovatif agar kelak para pemuda bisa berkontribusi maksimal bagi bangsa Indonesia.
“Lomba pemuda pelopor ini merupakan salah satu wujud nyata bagaimana kita bersama-sama mendorong peran aktif pemuda dalam berbagai bidang, saya percaya, melalui ajang ini, lahir pemuda-pemuda yang memiliki ide-ide kreatif, inovatif, serta kepedulian tinggi terhadap masalah-masalah yang dihadapi masyarakat sekitar,” Jelas Akhmad Jazuli.
PJs. Bupati Mojokerto menyampaikan apresiasinya kepada para juara dan para pemuda inovatif yang hadir, atas semangat mereka untuk terus berkarya dengan kreatif. Ia juga berpesan agar generasi penerus itu kedepannya mampu mempertahankan daya juang dalam berinovasi sehingga akan menjadi inspirasi bagi para generasi muda yang lain.
“Saya ucapkan selamat kepada para penerima penghargaan, teruslah menjadi pemuda yang inspiratif, kreatif, dan inovatif, serta berkontribusi nyata bagi masyarakat, mari bersama-sama kita wujudkan Kabupaten Mojokerto yang semakin maju, berdaya saing, dan sejahtera,” ucapnya.
Pada perlombaan yang baru pertama kali digelar ini, terdapat tiga kategori atau bidang yang menjadi fokus perlombaan, yaitu Bidang Pendidikan dengan tiga nomor juara, Bidang Seni Budaya dengan tiga nomor juara, dan Bidang Pengelolaan SDA Lingkungan dan Pariwisata dengan satu nomor juara. Tujuh nomor penghargaan diatas diserahkan secara langsung oleh PJs. Bupati Akhmad Jazuli dengan didampingi oleh Sekretaris Daerah Teguh Gunarko, dan Kepala Disporabudpar Norman Handito.
Diketahui, untuk proses seleksi Pemuda Pelopor ini dimulai dari pendaftaran pada tanggal 20 Maret – 31 Mei 2024, berikutnya wawancara yang dilaksanakan tanggal 5 – 6 Juni 2024, dan kemudian tahap terakhir penilaian lapangan dilaksanakan pada tanggal 27 – 28 juni 2024. Sedangkan untuk peserta lomba diikuti oleh 38 peserta dari 18 kecamatan yang ada di Kabupaten Mojokerto. Hal ini seperti yang dikemukakan oleh Norman Handito pada sesi laporannya.
“Adapun pesertanya terdiri dari 38 Pemuda dari 18 kecamatan yang ada di Kabupaten Mojokerto, setelah dilakukan seleksi yang begitu ketat oleh empat orang juri dari Pemuda Pelopor Jawa Timur, Pemuda Pelopor tingkat Nasional, dan Pegiat kesenian Kabupaten Mojokerto, di dapatilah sembilan orang nominator (finalis) terkuat yang masing-masing bidang terdiri dari tiga pemuda,” beber Norman. (juni)