Kabarjagad, Bojonegoro – Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kabupaten Bojonegoro, Cantika Wahono, melakukan kunjungan kerja ke Desa Sidomukti, Kecamatan Kepohbaru, Selasa (12/8/2025). Kunjungan ini menjadi ajang untuk memberikan pelatihan tematik terkait pelaksanaan program unggulan Pemerintah Kabupaten Bojonegoro, Gerakan Ayam Petelur Mandiri (Gayatri), yang berfokus pada penanggulangan kemiskinan dan peningkatan ekonomi masyarakat.
Dalam sambutannya, Cantika menegaskan bahwa Gayatri merupakan solusi nyata yang langsung menyasar kesejahteraan keluarga. Sebagai garda terdepan dalam pemberdayaan masyarakat, para kader PKK perlu memahami jalannya program ini di wilayah masing-masing.
“Kesejahteraan masyarakat berbanding lurus dengan kualitas hidup. Keluarga dengan ekonomi yang lebih baik cenderung terhindar dari pernikahan dini, sehingga ibu hamil bisa lebih sehat dan anak-anak terhindar dari risiko stunting,” ujarnya.
Cantika menjelaskan, Gayatri mengusung konsep pemberdayaan warga prasejahtera melalui pengembangbiakan ayam petelur berbasis kawasan. Dengan modal 24 ekor ayam petelur, warga berpotensi menghasilkan 24 butir telur per hari, yang tidak hanya memenuhi kebutuhan protein keluarga, tetapi juga menjadi sumber penghasilan tambahan.
“Ini adalah ketahanan pangan yang langsung dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” tambahnya.
Selain membahas Gayatri, Cantika juga mengapresiasi perkembangan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di Desa Sidomukti dan Kecamatan Kepohbaru, mulai dari kerajinan rajut, olahan keripik, hingga pelatihan pembuatan kue basah. Ia mendorong pelaku UMKM untuk memperluas pemasaran produk, tidak hanya di wilayah Kepohbaru tetapi juga ke pasar luar kecamatan bahkan kabupaten.
“Potensi lokal Kepohbaru sangat luar biasa. Harapan saya, Gayatri bukan sekadar program, tetapi gerakan yang menginspirasi dan memberi manfaat nyata. Mari kita jadikan ini bagian dari ikhtiar menuju Bojonegoro yang bahagia, makmur, dan membanggakan,” tegasnya.
Kunjungan kerja ini bukan sekadar agenda rutin, tetapi juga bentuk kepedulian TP PKK Kabupaten Bojonegoro dalam mendorong pengembangan kapasitas kader di tingkat kecamatan hingga desa. Melalui dukungan materi dan pengetahuan, diharapkan program pemerintah dapat dinikmati secara merata oleh seluruh masyarakat.
Cantika Wahono menutup kunjungan dengan harapan besar bahwa program-program Pemerintah Kabupaten Bojonegoro mampu mengangkat taraf hidup masyarakat, memperkuat ekonomi keluarga, mendukung kesehatan ibu hamil, dan melahirkan generasi yang bebas dari stunting.(imm)
