KJ, Jombang – Press Release juru bicara gugus tugas percepatan penanganan Covid-19 Kabupaten Jombang Budi Winarno, menyampaikan status ODP maupun PDP di gedung Pemerintah Kabupaten Jombang, Jum’at (15/5/2020) sore.
Berkenaan dengan perkembangan Covid-19 yang ada di Kabupaten Jombang, Humas gugus tugas Covid-19 menyampaikan bahwasanya untuk status ODP maupun PDP sampai dengan hari ini Jum’at, tanggal 15 Mei 2020, masih tetap seperti data sebelumnya. Jadi PDP juga tidak ada penambahan tetap 18. Dari 18 tersebut untuk yang saat ini di RSUD Jombang ada 6 orang, ujar Budi Winarno.
Selanjutnya berkenaan dengan pasien terkonfirmasi, hari ini tambahan 2 orang lagi yakni klaster Sampoerna dengan kode pasien 21 itu adalah Myw umur 46 tahun perempuan warga Kecamatan Kesamben pekerjaan karyawan PT. Sampoerna Surabaya yang ke 22 adalah nyonya Na umur 44 tahun perempuan, alamat Jogoroto pekerjaan sama di PT. Sampoerna Surabaya.
Lebih lanjut Budi menjelaskan, kemarin yang ke 19 dan ke 20 itu adalah nyonya M umur 43 tahun karyawan PT. Sampoerna Surabaya alamat kecamatan Kabuh dan yang ke 20 umur 42 tahun nyonya Y karyawan pabrik roti alamat Gudo.
Dari yang terkonfirmasi ini memang kemarin ada 1 pasien yang dirawat di RSUD Surabaya meninggal dan sudah dimakamkan protokol Covid-19, sehingga dari total 22 yang terkonfirmasi sampai dengan hari ini ada 1 pasien yang dinyatakan meninggal dunia. Perkembangan yang ada tersebut memang klaster paling banyak adalah klaster Sampoerna.
Kami berharap kepada masyarakat yang sebelumnya bekerja di PT. Sampoerna Surabaya, bisa melaporkan kepada Dinas Kesehatan kalau pulang ke Jombang untuk bisa dilakukan Rapid tes, pungkas jubir gugus tugas Covid-19.
Pewarta Kabarjagad Agus Situju Haerah