Istimewa! Lapangan Taruna Sambong Duran Jombang Dijadikan Tempat Dialog Interaktif Warung Pojok Kebon Rojo

Foto: Suasana bersama Bupati Jombang usai dialog interaktif Warung Pojok Kebon Rojo dilapangan Taruna Sambong Duran.

Kabarjagad, Jombang – Lapangan Taruna Sambong Duran, Desa Jombang, Kecamatan Jombang, pada Rabu 16 Juli 2025 menjadi tempat istimewa berlangsungnya kegiatan kolaborasi Pemerintah Kabupaten Jombang.

Bukan sekadar seremoni biasa, melainkan sebuah sinergi pembangunan yang mengintegrasikan empat pilar penting, yakni pemanfaatan hasil pekerjaan Dana Alokasi Khusus Program Penanganan Kawasan Kumuh Terpadu (DAK PPKT) tahun 2023 melalui kerja sama pengelolaan air minum, Sarasehan Adiwiyata, peresmian Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM), dan sosialisasi BPJS Ketenagakerjaan yang dikemas dalam program Dialog Interaktif Warung Pojok Kebon Rojo.

Acara dialog interaktif yang dipandu oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra, Purwanto, atau yang akrab disapa Cak Gempur ini disiarkan secara langsung melalui YouTube JombangKab TV serta Radio Suara Jombang 104.1 FM, untuk memastikan informasi tersampaikan luas kepada khalayak.

Bupati Jombang, Abah Warsubi hadir langsung didampingi Wakil Bupati Jombang, Salmanuddin, Ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Jombang, Yuliati Nugrahani, dan Wakil Ketua 1 Tim Penggerak PKK Kabupaten Jombang, Ema Erfina, serta Sekretaris Daerah Agus Purnomo, beserta jajaran staf ahli, asisten, kepala perangkat daerah, Direktur Perumdam Tirta Kencana, Kepala Kantor BPJS Ketenagakerjaan Cabang Jombang, dan kepala sekolah/madrasah se-Kabupaten Jombang.

Selain itu ada yang hadir secara daring. Ini menunjukkan komitmen kuat pemerintah daerah terhadap program strategis.Tiba di lokasi, Bupati Jombang melaksanakan kegiatan santunan bagi anak yatim dan dilanjutkan penyerahan Penghargaan Kategori Adiwiyata kepada SDN Sukodadi 1 Kabuh, MI Darul Ma’arif Gebang Bunder Plandaan, SMP Al Ittihad Mojowarno, dan MTS Babussalam Kalibening Mojoagung.

Penghargaan lain juga diberikan kepada individu dan kelompok berprestasi di bidang lingkungan, meliputi Duta Lingkungan Adinda Fitri Latifaturrahmah dari MTS Al Hikam Jombang, pemenang Lomba Fashion Show Daur Ulang Ananda Salsabila Putri Amelia (kategori SD-SMP) dan Ananda Ilmiah Nur Annisa (kategori SMA/Umum), pemenang Lomba Yel-Yel Lingkungan SMP Negeri 3 Mojoagung, serta Juara 1 Lomba Video Konservasi MTs Negeri 3 Jombang.

Tak kalah penting, santunan BPJS Ketenagakerjaan berupa Jaminan Kematian (JKM) dan Jaminan Hari Tua (JHT) diserahkan oleh Kepala BPJS Ketenagakerjaan kepada ahli waris Bapak Edi Purnomo dari Bumdesma Alaska, Kecamatan Kabuh, dan ahli waris Bapak Umbariyono dari Dinas Perhubungan. Ini menjadi bukti nyata perlindungan sosial bagi pekerja.

Dalam sambutannya, Bupati Jombang Warsubi menyoroti pentingnya hak setiap individu untuk hidup sejahtera lahir dan batin, mendapatkan lingkungan hidup yang baik dan sehat, serta memperoleh pelayanan kesehatan, sebagaimana diamanatkan dalam Pasal 28H Ayat (1) Undang-Undang Dasar 1945.

Bupati secara khusus menggarisbawahi Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (Permen LHK) Nomor P.52 Tahun 2019 tentang Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup di Sekolah (PBLHS). Bupati menyebut bahwa dari 1.291 sekolah dan madrasah di Jombang, baru sekitar 243 (12,65%) yang berstatus Adiwiyata.

Melalui sarasehan ini, saya berharap kesadaran lingkungan makin tumbuh dan terus ditingkatkan. Pemerintah menargetkan 95 sekolah dan madrasah untuk periode 2025-2026 agar lebih berfokus pada edukasi pengelolaan sampah melalui program Adiwiyata dan Eco-Pesantren, ujar Warsubi.

Momen krusial lainnya Bupati Jombang, Wakil Bupati Jombang dan Sekdakab Jombang menjadi saksi penandatanganan Perjanjian Kerja Sama Pengembangan dan Pengelolaan Air Minum antara Pemerintah Desa Jombang dengan Perumdam Tirta Kencana Kabupaten Jombang.

Kerja sama ini merupakan tindak lanjut dari pemanfaatan fasilitas SPAM yang telah dibangun melalui DAK PPKT tahun 2023. Mengingat kompleksitas pengelolaan air minum, kolaborasi dengan Perumdam Tirta Kencana dinilai esensial untuk memastikan optimalisasi dan keberlanjutan fasilitas tersebut. Kerja sama ini juga mencakup pemanfaatan Ruang Terbuka Hijau (RTH) “Taman Taruna” untuk kegiatan sosial dan peningkatan ekonomi masyarakat melalui UMKM, serta pengembangan air siap minum.

Bupati berharap sinergi ini dapat memenuhi kebutuhan air bersih di wilayah utara perkotaan Jombang. Pembangunan RTH “Taman Taruna” juga merupakan langkah awal dari program Asta Cita Bupati dan Wakil Bupati Jombang untuk membangun RTH di 8 daerah pemilihan, yang diharapkan menjadi magnet ekonomi berbasis UMKM dan ruang interaksi warga.

Di akhir sambutannya, Bupati kembali menekankan pentingnya perlindungan bagi tenaga kerja melalui BPJS Ketenagakerjaan. Dengan tingkat Universal Jamsostek Coverage (UJC) di Jombang yang masih rendah, Bupati mengajak seluruh pihah Pemerintah Desa, perusahaan, hingga masyarakat untuk meningkatkan kepesertaan.

“Jaminan kecelakaan kerja dan jaminan kematian sangat penting untuk memberi rasa aman bagi pekerja dan keluarganya,” pungkas Bupati.(Ash). 

Bagikan

Tinggalkan Balasan