Kabupaten Jombang Siap Percepat Eliminasi TBC

Foto: Kolaborasi lintas sektor: Kabupaten Jombang siap percepat eliminasi TBC

Kabarjagad, Jombang – Bupati Abah Warsubi Warsubi, menegaskan komitmennya dalam percepatan penanggulangan tuberkulosis (TBC). Kabupaten Jombang telah memiliki Tim Percepatan Penanggulangan Tuberkulosis (TP2TB) dan Rencana Aksi Daerah (RAD) yang sudah berjalan.

Pernyataan tersebut disampaikan Bupati Warsubi usai menghadiri Forum 8 Gubernur dan Bupati/Wali Kota di Gedung Sasana Bhakti Praja, Kemendagri, Jakarta, pada Selasa 26 Agustus 2025. Forum strategis yang dipimpin langsung Mendagri Tito Karnavian bertujuan mendorong pemerintah daerah untuk mengaktifkan TP2TB sebagai langkah konkret mengatasi TBC.

Bupati Jombang menjelaskan bahwa, dengan dukungan seluruh lintas sektor telah mengimplementasikan rencana aksi yang terstruktur, Tim Percepatan Penanggulangan Tuberkulosis (TP2TB) dan Rencana Aksi Daerah (RAD) sudah berjalan. “Jombang siap melaksanakan upaya eliminasi TBC dan saya menyambut baik arahan Menteri Dalam Negeri,” ungkapnya.

Kabupaten Jombang secara sinergi terus memperkuat layanan kesehatan primer, memperluas deteksi dini hingga desa-desa, dan memastikan pasien TBC mendapat pengobatan yang tuntas. “Pemerintah kabupaten akan terus berkolaborasi dengan pusat, provinsi, serta masyarakat,” ujar Warsubi.

Bupati Warsubi menekankan pentingnya pendekatan kolaboratif dengan berbagai unsur, mulai dari tenaga kesehatan, pemerintah desa, hingga tokoh agama. Dengan begitu, edukasi masyarakat tentang pencegahan dan pengobatan TBC bisa berjalan lebih efektif.

“Saya mengajak seluruh masyarakat untuk ikut ambil bagian dalam gerakan eliminasi TBC. Pemerintah bisa membuat kebijakan, tetapi keberhasilan program sangat ditentukan oleh partisipasi warga, keluarga, dan lingkungan. Bersama-sama kita bisa wujudkan Jombang sehat dan bebas TBC,” tandasnya.

Perlu diketahui bahwa, Jombang sudah memiliki Peraturan Bupati Jombang Nomor 57 Tahun 2025 tentang Rencana Aksi Daerah (RAD) Penanggulangan HIV-AIDS, TBC, dan Malaria. Perbup ini menjadi panduan strategis bagi Pemkab Jombang dalam upaya eliminasi TBC. Strategi penanganan juga diperkuat dengan pemantauan kepatuhan pasien melalui aplikasi Sistem Informasi Tuberkulosis (SITB) serta edukasi masif tentang Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) sebagai langkah pencegahan.

Forum dihadiri Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Menteri Kesehatan, Kepala Staf Kepresidenan, serta perwakilan 8 Provinsi diantaranya, Sumatera Utara, Banten, DKI Jakarta, Jawa Barat, Jawa Tengah, Jawa Timur, Sulawesi Selatan, dan Provinsi Nusa Tenggara.

Kehadiran Bupati Jombang dalam forum ini menjadi momentum penting untuk memperkuat kolaborasi lintas sektor dan memastikan Jombang menjadi salah satu daerah yang terdepan dalam mencapai target eliminasi TBC nasional.(Ash).

Bagikan

Tinggalkan Balasan