Foto: Kepala Dinas Kominfo Jombang, Endro Wahyudi, sosialisasi SP4N-Lapor! di ITEBIS kolaborasi dengan mahasiswa jaga kualitas layanan publik.
Kabarjagad, Jombang – Dinas Komunikasi dan Informatika Pemerintah Kabupaten Jombang melaksanakan sosialisasi Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional (SP4N) Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat (Lapor!) di Institut Teknologi dan Bisnis (ITEBIS) PGRI Dewantara Jombang.
Acara yang yang digelar di Aula Budi Utomo kampus ITEBIS dan diikuti para Dosen dan Mahasiswa ini bertujuan memperkenalkan platform pengaduan pemerintah kepada mahasiswa sebagai agen perubahan, pada Kamis 4 September 2025.
Kepala Dinas Kominfo Jombang, Endro Wahyudi, yang hadir didampingi Astika Cendhana Wangi, Kabid Humas Komunikasi Publik menyatakan kalau SP4N-Lapor! adalah sarana resmi pemerintah untuk menampung aspirasi dan pengaduan masyarakat secara cepat, transparan, dan akuntabel.
Kadis Kominfo Endro menekankan pentingnya peran mahasiswa dalam memanfaatkan platform. Mahasiswa adalah generasi muda yang kritis dan peduli. “Adik-adik mahasiswa tidak hanya menjadi pengguna aktif yang melaporkan dengan tepat dan bertanggung jawab, tetapi juga menjadi agen sosialisasi yang dapat mengenalkan aplikasi ini kepada masyarakat luas, ujar Endro.
Endro Wahyudi mengingatkan mahasiswa untuk menyampaikan aspirasi secara dewasa dan sesuai etika agar tidak mengganggu ketertiban umum.
Dalam acara tersebut, dilakukan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama antara Dinas Kominfo Jombang dan ITEBIS PGRI Jombang, sebagai bentuk komitmen untuk memperkuat kolaborasi dalam perbaikan pelayanan publik.
Sementara Yuniep Mujati Suaidah, selaku Rektor ITEBIS PGRI Dewantara Jombang, menyambut baik dan mendukung penuh program ini. “Kami mendukung penuh program SP4N-Lapor! ini dan merasa bangga kampus kami menjadi bagian dari upaya perbaikan pelayanan publik,” kata Yuniep.
Muh. Afrizal Akbar, Pranata Humas Ahli Pertama Dinas Kominfo Jawa Timur, menjelaskan secara detail tentang SP4N-Lapor! sebagai narasumber. Sistem ini terintegrasi, sehingga setiap aduan akan sampai ke instansi terkait dan dapat dipantau progresnya.
“Masyarakat bisa membuat aduan dengan mudah, keamanan pelapor juga dijamin selama aduan yang disampaikan valid,” jelas Afrizal.
Kabupaten Jombang menduduki peringkat ke-enam di Jawa Timur untuk pengelolaan SP4N-Lapor! pada semester pertama tahun 2025, menunjukkan kinerja yang baik dalam menanggapi aduan masyarakat.
Sosialisasi diakhiri dengan sesi praktik langsung, dimana para mahasiswa diajak mencoba menggunakan kanal SP4N-Lapor!, dilanjutkan sesi tanya jawab untuk memastikan pemahaman mereka.(Ash).