Foto: Bupati Jombang Mundjidah Wahab memberikan uang pembinaan kepada ketua KTH Kepuh.
Kabarjagad.id, Jombang – Ucapan terimakasih dan apresiasi disampaikan Bupati Jombang Mundjidah Wahab kepada Kelompok Tani Hutan (KTH) Kepuh, Dusun Mandiro Desa Panglungan, Kecamatan Wonosalam, atas keberhasilannya meraih Juara 1 Tingkat Nasional Lomba Wana Lestari.
KTH Kepuh merupakan gerakan masyarakat lokal dalam pelestarian hutan konservasi di wilayah Mendiro Wonosalam yang awalnya terjadi perubahan fungsi hutan akibat pencurian kayu/rebung, perburuan satwa dan penebangan di area mata air.
Kerusakan lahan yang dialami akibat ilegal logging/pembalakan liar di tahun 1998 menjadi awal inisiatif KTH Kepuh untuk melaksanakan berbagai upaya pelestarian dan penyelamatan sumber mata air dan hutan. Saat ini lebih dari 20.000 pohon yang telah ditanam dengan luas lahan yang berhasil dikonservasi seluas ±70 Ha dan pulihnya 5 sumber mata air utama masyarakat.
Berbagai penghargaan telah diraih KTH Kepuh, antara lain:
1). Juara 1 Lomba Penghijauan Lingkungan kategori KTH dalam rangka Peringatan Hari Bakti Rimbawan tahun 2022 lingkup Cabang Dinas Kehutanan (CDK) Wilayah Nganjuk.
2). Juara III Lomba Duta Hari Air se Dunia 2019 di wilayah Sungai Brantas dalam rangka memperingati hari air sedunia tahun 2019.
3). Penerima Penghargaan Kalpataru kategori Penyelamat Lingkungan dalam rangka hari Lingkungan se-Dunia.
4). Juara 1 Lomba Wana Lestari kategori Kelompok Tani Hutan tingkat Provinsi Jawa Timur tahun 2022. Dan pada Agustus 2022 kemarin menerima penghargaan Juara 1 Lomba Wana Lestari Tingkat Nasional.
Penghargaan Lomba Wana Lestari diberikan pada 16 Agustus 2022 oleh Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Republik Indonesia, Siti Nurbaya Bakar di Jakarta.
Salam Lestari “Semoga Penghargaan ini semakin meningkatkan semangat kami, untuk berbuat lebih baik lagi dalam meningkatkan Konservasi Hutan di Kabupaten Jombang, dan dapat diikuti oleh KTH yang lain”, tutur Wagisan.
Wagisan mengakui kalau keberhasilan ini adalah berkat dukungan, juga kekompakan Pemerintah Kabupaten Jombang bersama sama dengan berbagai pihak dan masyarakat Kabupaten Jombang, ungkapn Wagisan.
Atas kerja keras dan kerjasama yang luar biasa dalam melakukan pelestarian hutan konservasi inilah, Bupati Jombang Mundjidah Wahab menyakini keberadaan KTH Kepuh di Desa Panglungan Kecamatan Wonosalam Kabupaten Jombang telah memberikan banyak dampak positif terhadap kondisi hutan dan lingkungan hidup terutama dalam hal penyelamatan sumber mata air, imbuh Bupati Mundjidah.
Reward bantuan uang pembinaan dari Pemerintah Kabupaten Jombang diserahkan langsung Bupati Jombang kepada Wagisan Ketua KTH Kepuh, Dusun Mandiro Desa Panglungan, di ruang tamu Swagata Pendopo pada Jum’at (26/8/2022) yang disaksikan oleh Anggota Komisi IV DPR RI Ema Umiyatul Chusna, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Wignyo Handoko, Kepala DLH Miftahul Ulum, Kepala Dinas Pertanian, Perwakilan Dinas Kehutanan Provinsi Jawa Timur Wilayah Nganjuk, serta Kepala Desa Panglungan.
Miftahul Ulum, Kepala Dinas Lingkungan Hidup mengaku bersyukur karena beberapa pendampingan yang telah dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Jombang akhirnya berbuah keberhasilan yang optimal sebagaimana harapan Bupati Jombang juga semua pihak.
Sementara Ema Umiyatul Chusnah, Anggota DPR RI yang juga hadir pada pertemuan tersebut berjanji akan memberikan reward kepada KTH Kepuh berupa Motor Roda Tiga. “Selamat dan terimakasih atas kerja kerasnya, juga berkat dukungan semua pihak KTH Kepuh menerima apresiasi terbaik ditingkat Nasional. “Semoga capaian ini membawa berkah dan manfaat bagi masyarakat, dan selanjutnya mampu menginspirasi KTH lainnya, sehingga lebih banyak lagi KTH yang berprestasi”, tandas Ema Umiyatul Chusnah. (Zen).
