Jatim  

Kirab Pataka Jer Basuki Mawa Beya Diberangkatkan dari Lamongan

Foto: Pemberangkatan kirab JBMB dari Lamongan menuju rute Tuban.

Kabarjagad.id, Lamongan – Setelah kemarin dikirab dan disemayamkan di Kabupaten Lamongan, hari ini Kamis (28/09/2023) Pataka Jer Basuki Mawa Beya (JBMB) kembali diberangkatkan dari Halaman Pemkab Lamongan untuk dilaksanakan kirab pada rute selanjutnya, menuju Kabupaten Tuban.

Membawa misi kebangkitan ekonomi, sosial, budaya, dan pariwisata, Pataka JBMB ini dikirab bersama Pataka Satuan Polisi Pamong Praja ‘Praja Wibawa’, Pataka Satuan Perlindungan Masyarakat, Pataka Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan ‘Yudha Brama Jaya’, dan logo Hari Jadi Provinsi Jawa Timur.

Dilaporkan Kasatpol PP Lamongan Jarwito, bahwa kirab Pataka JBMB yang merupakan kirab tahun kedua ini diberangkatkan oleh Gubernur Jawa Timur pada hari Minggu tanggal 24 September lalu dari Gedung Negara Grahadi Surabaya, kemudian berlanjut di serahterimakan kepada Bupati Bangkalan, dan terus akan dibawa keliling di Provinsi Jatim dengan jarak tempuh kurang lebih 2001 km, yang pada akhirnya nanti akan finish kembali pada tanggal 11 Oktober di Gedung Negara Grahadi Surabaya bersamaan dengan upacara peringatan hari jadi Provinsi Jawa Timur.

“Dalam kirab ini yang membersamai Pataka Jer Basuki Mawa Beya, ikut juga dikirab adalah Pataka Satuan Polisi Pamong Praja ‘Praja Wibawa’, Pataka Satua Perlindungan Masyarakat, Pataka Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan ‘Yudha Brama Jaya’, kemudian logo Hari Jadi Provinsi Jawa Timur.” katanya.

“Kemarin Bapak Bupati Lamongan menerima penyerahan Pataka dari Kasatpol PP Kabupaten Gresik dan selanjutnya menyerahkan kepada kami untuk disemayamkan, dan pada hari ini akan kita bawa untuk diserahkan pada Bapak Bupati Tuban guna dikirab pada rute selanjutnya yaitu Kabupaten Bojonegoro,” lapor Jarwito.

Pataka Jer Basuki Mawa Beya, diberangkatkan Sekda Lamongan Moh. Nalikan, Ia mengajak untuk mengambil pelajaran dari arti lambang JBMB bahwa tidak ada hasil tanpa perjuangan, dan tidak ada perjuangan tanpa pengorbanan. Ditambahkan beliau, bahwa misi kebangkitan ekonomi, sosial, budaya, dan pariwisata ini merupakan hal yang penting untuk kesejahteraan masyarakat. (Az).

Bagikan

Tinggalkan Balasan