Bupati Madiun Jawab Pandangan Fraksi DPRD Terkait APBD 2024 dalam Rapat Paripurna

Kabarjagad, Madiun – Pemerintah Kabupaten Madiun menggelar Rapat Paripurna di Gedung DPRD Kabupaten Madiun pada Senin (30/6/2025). Rapat ini membahas tanggapan Bupati atas pandangan fraksi-fraksi DPRD terkait pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2024.

Acara dimulai pukul 10.00 WIB dan dihadiri oleh Bupati Madiun Hari Wuryanto, S.H., M.Ak., Wakil Bupati, Ketua DPRD, para Wakil Ketua dari fraksi-fraksi partai, Forkopimda, Sekretaris Daerah, para camat, serta seluruh anggota DPRD yang hadir.

Dalam rapat tersebut, Bupati menyampaikan jawaban resmi pemerintah atas pertanyaan yang sebelumnya diajukan dalam Rapat Kerja Daerah (Rakerda) pada Kamis (26/6/2025), terkait pertanggungjawaban pelaksanaan APBD tahun anggaran sebelumnya.

Perwakilan dari masing-masing fraksi DPRD menyampaikan pandangan mengenai pengelolaan anggaran, khususnya dalam perencanaan dan pengeluaran belanja daerah. Mereka menyoroti sejumlah hal yang masih perlu dibenahi, terutama dalam tata kelola keuangan daerah, administrasi, dan pelayanan kepada masyarakat.

Menanggapi hal tersebut, Bupati Hari Wuryanto menyampaikan bahwa saran dan masukan dari seluruh fraksi akan menjadi perhatian serius pemerintah.

“Substansi Rakerda sudah dituangkan dalam visi, misi, dan janji politik Bupati,” ujarnya dalam rapat.

Ia menambahkan, Pemkab Madiun saat ini tengah menjalin kerja sama dengan perusahaan asing untuk mendukung pertumbuhan ekonomi daerah. Kerja sama ini ditujukan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya melalui penyediaan fasilitas pertanian, pemerataan akses pendidikan, peningkatan layanan kesehatan gratis, serta penciptaan lapangan kerja baru.

Pemerintah juga menargetkan penurunan angka pengangguran dan kemiskinan melalui optimalisasi program-program pembangunan.

Bupati menegaskan bahwa rekomendasi fraksi akan tetap dijalankan, khususnya di sektor unggulan seperti pertanian, perdagangan, dan industri pengolahan.

“Peningkatan hasil produksi perikanan, pertanian, dan peternakan akan dilaksanakan melalui modernisasi dan penguatan lahan,” jelasnya.

Bupati juga menegaskan komitmen Pemkab Madiun untuk menertibkan bangunan liar yang berdiri di kawasan yang tidak sesuai peraturan perundang-undangan. Selain itu, pemerintah akan mempromosikan aset-aset potensial daerah agar dapat dikerjasamakan dengan investor, serta meningkatkan pelayanan publik dan pemberdayaan UMKM.

Di akhir sambutannya, Bupati menyampaikan apresiasi kepada seluruh jajaran DPRD atas dukungan dan kerja sama selama ini.

“Saya ucapkan terima kasih kepada seluruh jajaran anggota dewan serta Ketua Dewan atas partisipasi dan kerja samanya dalam membantu kemajuan Kabupaten Madiun,” tutup Bupati Hari Wuryanto.(Djr)

Bagikan

Tinggalkan Balasan