Kabarjagad, Madiun – Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Madiun menggelar rapat koordinasi di Gedung GCIO Diskominfo, Jalan Perintis Kemerdekaan, Senin (1/9/2025). Rapat ini digelar untuk menjaga kondusifitas wilayah dan merespons dinamika aksi demonstrasi yang marak terjadi di berbagai daerah, termasuk Kota Madiun.
Sekitar 100 peserta hadir dalam forum ini, dipimpin Sekda Kota Madiun, Ir. Soeko Dwi Handiarto. Hadir pula jajaran TNI, Polri, Pemerintah Kota, DPRD, MUI, pimpinan perguruan pencak silat, tokoh agama, perwakilan kampus, ormas, hingga komunitas ojek online.
Dalam sambutannya, Wali Kota Madiun, Dr. Drs. Maidi, SH.MM.M.Pd, menegaskan pentingnya sinergi dan soliditas seluruh elemen.
“Melalui rapat koordinasi ini, mari kita bersama-sama memperkuat kebersamaan dalam menjaga stabilitas keamanan. Aksi demonstrasi yang anarkis merugikan masyarakat dan mengganggu pelayanan publik. Maka, tindakan tegas dan terukur harus diambil demi kondusifitas,” ujar Maidi.
Kapolres Madiun Kota, AKBP Wiwin Junianto, S.I.K., menyoroti keterlibatan pelajar dalam aksi unjuk rasa yang sempat terjadi di Kantor DPRD Kota Madiun.
“Sebagian besar peserta aksi kemarin adalah pelajar SMP dan SMA. Perlu langkah sosialisasi dan edukasi agar mereka memiliki pemahaman hukum dan tidak mudah terprovokasi,” tegas Kapolres.
Hal senada juga disampaikan Danrem 081/DSJ, Kolonel Arm Untoro Hariyanto, yang menegaskan kesiapan penuh jajaran TNI untuk mendukung pengamanan. Sementara itu, Komandan Wing Udara 3, Kolonel Pnb Bambang Apriyanto, mengusulkan patroli gabungan sebagai langkah deteksi dini potensi gangguan keamanan.
Ketua MUI Kota Madiun, Dr. KH. Miftahul Huda, menambahkan pentingnya pembinaan generasi muda agar cinta tanah air dan menolak kekerasan. Dari kalangan perguruan pencak silat, Ketua Umum PSHT Pusat, Drs. H.W Murjoko, menyatakan dukungan melalui sosialisasi kepada anggota didik agar turut menjaga keamanan kota.
Rapat yang dimulai pukul 13.32 WIB ini berlangsung tertib dan lancar hingga selesai pukul 15.00 WIB. Forkopimda bersepakat untuk memperkuat patroli gabungan terpadu demi menjaga keamanan dan ketertiban Kota Madiun.(Djr)