Wali Kota Batu Nurochman dan Wakil Wali Kota Batu Heli Suyanto bersama Ketua DPRD Kota Batu HM Didik Subiyanto serta Wakil Ketua 1 DPRD Kota Batu, Punjul Santoso, saat Paripurna DPRD Kota Batu. (Ist)
Kabarjagad, Kota Batu – Pemerintah Kota (Pemkot) Batu dan DPRD Kota Batu resmi mengesahkan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) 2025-2029 dalam Rapat Paripurna yang digelar di Gedung DPRD Kota Batu, Selasa (19/8/2025).
Dokumen yang menjadi peta jalan pembangunan lima tahun ke depan ini diharapkan bisa membawa Kota Batu menuju visi besar “Kota Batu Madani dan Berkelanjutan” serta mencapai Generasi Emas 2045.
Wali Kota Batu, Nurochman, mengapresiasi kerja keras DPRD yang telah berkolaborasi dalam menyelesaikan pembahasan dokumen ini. Menurutnya, RPJMD “MBATU SAE” ini akan menjadi panduan strategis yang berfokus pada transformasi tata kelola pemerintahan dengan memperhatikan tiga pilar utama: sosial, ekonomi, dan lingkungan.
“Kami berkomitmen untuk menjaga keseimbangan tiga pilar pembangunan. Dokumen ini juga akan menjadi tolok ukur keberhasilan kami dan instrumen pengawasan bagi DPRD dalam menyalurkan aspirasi masyarakat,” ujar Nurochman.
Pembangunan Terarah Menuju Kesejahteraan
Ketua DPRD Kota Batu, Didik Subiyanto, menambahkan bahwa penetapan RPJMD ini sangat krusial dan harus dilakukan tepat waktu untuk menghindari sanksi administratif. Dokumen ini merupakan penjabaran visi, misi, dan program kepala daerah yang akan memastikan pembangunan di Kota Batu berjalan terarah, terukur, dan berkelanjutan.
Setelah penetapan ini, seluruh perangkat daerah diminta untuk segera menyusun Rencana Strategis (Renstra) yang berpedoman pada RPJMD ini, sesuai amanat Instruksi Menteri Dalam Negeri. Hal ini menunjukkan komitmen Pemkot Batu untuk segera mengimplementasikan program-program yang telah ditetapkan demi tercapainya visi “Kota Batu Madani, Berkelanjutan, Agrokreatif, Terpadu, Unggul, Sinergi, Akomodatif, dan Ekologis Menuju Generasi Emas 2045.” (Fr)
