Kabarjagad.id, Madiun – 0 Botol bekas sering kali dianggap limbah yang tak berguna. Dan dibuang begitu saja di sembarang tempat. Padahal bahan pembuatan botol bersumber dari alam.
Mendaur ulang botol sama dengan menghemat sumber daya alam. Di tangan siswa-siswa SDN 1 suluk ini botol-botol kaca maupun Toples bekas bisa disulap menjadi alat-alat musik yang unik.
Seperti yang terlihat di salah satu Resto Lembah Bukit Durian (LBD) saat ditemui Awak media pada Jum’at (16/12/2022)sore.
Ibu Anis Selaku Pembina Tari Tradisional menjelaskan jadi untuk Anggota musik patrolnya itu ada 12 orang. Kemudian untuk penarinya ini yang mau tampil ada 6 orang. Kemudian baca puisinya 2 orang.
Alat yang digunakan musik patrol itu dari alat seadanya yaitu toples bekas,botol bekas serta bambu tradisional pokoknya seadanya, yang bisa dimanfaatkan untuk menjadi alat musik yang baik dan digabungkan saat menyanyikan lagu lagu daerah dan lagu tradisional,ungkapnya.
Harapan kedepannya anak-anak bisa mencintai musik tradisional, kemudian bisa mengembangkan minat dan bakat Siswa sejak dini.
Kebetulan saat event hari pahlawan disekolah kemarin mengadakan lomba dan SDN 1 Suluk ini adalah pemenangnya.(Fjar)
