Kabarjagad, Kabupaten Mojokerto – Gus Bupati Mojokerto Muhammad Albarraa, dengan bersinergi bersama Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Mojokerto, melaksanakan bedah rumah pada dua rumah warga prasejahtera di Desa Mlirip dan Desa Penompo Kecamatan Jetis.
Pada bedah rumah atau renovasi total yang dilaksanakan pada Minggu pagi (7/12)itu, Gus Bupati Albarra, mengecek kediaman Mbah Siatun, warga Desa Penompo yang menjadi sasaran program bedah rumah. Tak hanya mengecek dan meninjau, Gus Bupati juga berkesempatan untuk berdialog bersama nenek yang sudah berusia 75 tahun itu. Melalui dialognya, ia mengetahui bahwa Mbah Siatun adalah tulang punggung keluarga dengan tiga orang cucu dan seorang putri yang menderita stroke. Hal ini seperti yang disampaikan oleh Gus Bupati pada arahannya.
“Mbah Siatun ini menjadi tulang punggung keluarga, putrinya disabilitas, dengan tiga cucu yang (juga) tinggal di dalam rumah, rumahnya sudah sangat memprihatinkan kondisinya, maka pada kali ini kita memberikan program bedah rumah untuk keluarga mbah Siatun, semoga cepat selesai dan bermanfaat,” bebernya.
Sementara itu, untuk kondisi putri Mbah Siatun yang menderita stroke, Gus Bupati mengimbau agar putrinya diberi penanganan medis. Imbauan tersebut disampaikannya, mengingat Kabupaten Mojokerto telah berhasil menerapkan Program BPJS Kesehatan UHC (Universal Health Coverage) Prioritas 100%.
“Terkait biaya sudah (dicover) BPJS, gratis semuanya tidak ada biaya apapun, tinggal antar jemputnya pakai ambulans puskesmas, 24 jam kok,” imbaunya.
Layanan ambulans di Kabupaten Mojokerto, memang sudah bisa diakses oleh seluruh warga Bumi Majapahit selama 24 jam. Bahkan untuk mengaksesnya juga terbilang mudah, cukup hubungi nomor 112 di panggilan Hp atau telpon, maka layanan panggilan darurat bebas pulsa, Call Center “Surya Mojo Siaga”, siap melayani segala kondisi kegawatdaruratan masyarakat di seluruh wilayah Kabupaten Mojokerto. (juni)












