Haul KH. Ahmad Irfan Khomsun, Gus Bupati Mojokerto Ingatkan Pentingnya Berbakti Pada Orang Tua

Kabarjagad, Kabupaten Mojokerto – Gus Bupati Mojokerto Muhammad Albarraa, mengingatkan kepada para muslimin dan muslimat, khususnya di wilayah Bumi Majapahit, tentang pentingnya berbakti kepada kedua orang tua. Pengingat tersebut diucapkannya saat Gus Bupati menghadiri acara Haul Ketiga KH. Ahmad Irfan Khomsun, Minggu (7/12) pagi.

Melalui sambutannya di Masjid An Namiroh Firdaus Desa Pesanggrahan Kecamatan Kutorejo itu, Gus Bupati menyebut bahwa Haul merupakan salah satu bentuk penerapan bakti kaum muslim kepada orang tua yang telah wafat.

“Haul yang diselenggarakan pada hari ini adalah (salah satu) bentuk dari ‘Birrul Walidain’, ketaatan seseorang pada orang tuanya,” tuturnya.

Secara rinci ia juga menjelaskan bahwa tiga amal yang paling dicintai Allah Subhanahu wa ta’ala adalah salat tepat waktu, berbakti kepada kedua orang tua, dan jihad di jalan Allah. Ketiga hal penting tersebut berasal dari riwayat pertanyaan yang diajukan oleh Ibnu Mas’ud kepada Nabi Muhammad SAW, dan jawaban Nabi secara berurutan adalah tiga amalan tersebut, menunjukkan tingkatan prioritasnya sebagai amalan paling utama dalam Islam. 

Masih dalam sambutannya, Gus Bupati Albarra juga turut mengucapkan harapan dan tanggapan positif, atas digelarnya haul ketiga almarhum KH. Ahmad Irfan, yang merupakan pendiri dari Yayasan Pondok Pesantren Teknologi Islam (YPPTI) Al-Hidayah.

“Saya atas nama Pemerintah Kabupaten Mojokerto menyambut baik kegiatan haul yang ketiga almarhum Kyai Haji Ahmad Irfan Khomsun pada pagi hari ini, semoga menjadi pahala yang terus mengalir,” ucapnya.

Sementara itu Pimpinan YPPTI Al-Hidayah, Nyai Jauharoh Syaid, mengucapkan terima kasih atas kehadiran para muslimin dan muslimat pada haul yang juga turut dihadiri oleh ulama dan figur – figur islam di Bumi Majapahit itu.

“Terima kasih, Semoga kehadiran panjenengan semuanya mendapatkan rahmat dan nikmat, dan juga diterima doa panjenengan semuanya oleh Allah Subhanahu wa ta’ala,” ucap Nyai Jauharoh. (juni)

Bagikan

Tinggalkan Balasan