Jatim  

Pemdes Tirem Kecamatan Duduk Sampeyan Bangun TPT

Kabarjagad.id, Gresik – Proyek pembangunan Tembok Penahanan Tanah (TPT) di Desa Tirem, Kecamatan Duduk Sampeyan, Kabupaten Gresik, Jawa Timur yang bersumber dari Dana Bantuan Keuangan (BK) Kabupaten Tahap I Tahun 2022, saat ini masih dalam tahap pengerjaan dan belum rampung proses pembangunannya. TPT yang dibangun dengan anggaran sebesar Rp. 200 juta tersebut memiliki volume tipe A panjang 39 meter, tinggi 1 meter, tipe B panjang 81,75 meter, tinggi 1,8 meter.

Menurut keterangan warga setempat yang namanya enggan disebutkan, dirinya ikut bekerja membangun TPT yang lokasinya berada di jalan Desa, ia juga mengaku semua yang dikerjakan berdasarkan Rancangan Anggaran Belanja (RAB) yang ada. Dirinya juga asli warga Desa tirem dan tidak mungkin pekerjaan yang dikerjakannya tidak sesuai.

“Saya asli warga sini (Tirem) mas, dari awal pengerjaan, saya ikut dalam proyek ini, tidak mungkin pekerjaan yang saya lakukan di Desa saya sendiri awur awuran. Jadi, jika ada yang bilang tidak sesuai dengan RAB, itu tidak benar. Pekerjaan bisa dinilai dari mana kalau pengerjaannya belum selesai dan masih sedang berjalan,” ungkapnya, Senin (3/10/2022).

Lanjutnya, pekerjaan yang dikerjakannya sudah sesuai dengan RAB yang ada. Tidak ada volume yang dikurangi. Hanya saja dana yang dipakai belum cair sepenuhnya, maka proyek TPT belum dilanjutkan. Dan apabila dana sudah cair sepenuhnya, maka pembangunan TPT akan dilanjutkan lagi.

“Kalau mau tahu hasil pekerjaan itu harus tunggu sampai selesai dulu, bagaimana bisa bilang tidak sesuai kalau pekerjaannya masih sedang berjalan. Itu lucu mas, seakan mencari cari kesalahan orang saja. Silahkan datang menemui saya kalau ada yang bilang pekerjaan saya tidak sesuai,” pungkasnya dengan nada tinggi.

Terpisah, Kepala Desa Tirem H. Sutopo menyampaikan, jika semua pembangunan Desa yang bersumber dari Dana Pemerintah baik pusat maupun daerah akan dikerjakan semaksimal mungkin. Dirinya juga mempersilahkan siapa saja untuk menanyakan langsung kepada warga terkait pekerjaan yang ada di Desanya.

“Hidup hanya sekali mas, saya mau mengabdikan diri saya untuk warga Tirem. Jika ada yang tidak percaya dengan pembangunan yang saya kerjakan di Desa, bisa cek dilokasi. Monggo datang dan tanya langsung ke pekerja, kita berusaha transparan untuk semua masalah yang ada kok,” ungkap Kepala Desa. (aj)

Bagikan

Tinggalkan Balasan