Kadindik Jatim, Aries Agung Paewai saat menyalurkan santunan secara langsung kepada sejumlah siswa afirmasi di wilayah Kediri. (Ist)
Kabarjagad, Kediri – Kepala Dinas Pendidikan (Kadindik) Provinsi Jawa Timur, Aries Agung Paewai, memberikan santunan langsung kepada sejumlah siswa afirmasi di wilayah Kediri, pada Rabu (27/8/2025). Kunjungan ini bukan sekadar agenda seremonial, melainkan bagian dari komitmen kuat Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur untuk memastikan pendidikan yang inklusif dan merata bisa dirasakan oleh seluruh anak di Jawa Timur.
Kadindik Jatim, Aries Agung Paewai menekankan bahwa bantuan ini adalah salah satu wujud nyata dari program strategis yang digalakkan oleh Gubernur Jawa Timur. “Kami ingin memastikan tidak ada lagi anak yang putus sekolah hanya karena masalah biaya. Pendidikan adalah hak dasar setiap anak, dan kami berkomitmen penuh untuk menjamin hak tersebut,” ujarnya.
Ia menambahkan, program penyaluran santunan ini menjadi fokus utama karena data menunjukkan masih banyak siswa dari keluarga kurang mampu yang kesulitan melanjutkan pendidikan ke jenjang lebih tinggi. “Dengan bantuan ini, kami berharap mereka bisa lebih fokus belajar tanpa harus memikirkan beban ekonomi,” lanjutnya.
Kegiatan yang disambut antusias oleh para siswa dan orang tua ini juga menjadi momentum bagi Dinas Pendidikan untuk mendengar langsung aspirasi dari masyarakat. “Kami mendengar masukan dari para siswa dan orang tua. Hal ini penting agar program yang kami jalankan benar-benar tepat sasaran dan sesuai dengan kebutuhan di lapangan,” kata Kadindik Aries.
Penyaluran santunan di Kediri ini hanyalah langkah awal. Ke depannya, program serupa akan terus digulirkan secara bertahap ke seluruh wilayah di Jawa Timur, terutama di daerah-daerah yang memiliki angka putus sekolah tinggi. Tujuannya jelas: menciptakan generasi penerus Jawa Timur yang berdaya saing, berbekal pendidikan yang berkualitas. (jf)