Tri Rismaharini saat memotong tumpeng, didampingi Ibu Sinta Agung Dewi, sekretaris DPD PDI-P Jatim, Sri Untari Bisowarno, dan Kris Dayanti, dan Abdul Aziz juru bicara pemenang Risma-Gus Hans di Padepokan Griya Santhadewa Songgoriti, Kota Batu.
Kabarjagad, Kota Batu – Menjaring aspirasi dalam pengembangan kearifan lokal, Calon Gubernur (Cagub) Jawa Timur Tri Rismaharini, M.T., yang berpasangan dengan Gus Hans melakukan silaturahmi dengan para Tokoh Budayawan Kota Batu, di Padepokan Griya Santhadewa, Jl. Rambutan No. 20 Songgoriti, Kelurahan Songgokerto, Kota Batu, Jum’at (1/11/2024) malam.
Dalam silaturahmi ini, Tri Rismaharini didampingi Calon Wali Kota Batu, Kris Dayanti, dan juga anggota DPRD Jatim, Sri Untari, Dewanti Rumpoko, Syaifudin Zuhri, Ketua DPC PDI-P Kota Batu, Punjul Santoso, beserta pengurusnya.
Acara dibuka oleh Ibu Sinta Agung Dewi, sebagai tuan rumah, Ia memperkenalkan sosok Tri Rismaharini sebagai Calon Gubernur Jawa Timur periode 2024-2029 kepada para tokoh budayawan yang hadir.
“Wilujeng rawuh Bu. Risma di Songgoriti, kami sengaja membuat banner ada gambar sapunya, karena Bu Risma akan resik-resik (bersih-bersih) Jawa Timur. Memang tugas beliau tidak mudah, namun Risma-Hans memiliki program besar untuk resik-resik Jawa Timur, untuk itu Kami memohon dukungan bapak-ibu sekalian,” tuturnya.
Dalam kesempatan ini, Tri Rismaharini menyampaikan rasa hormat setinggi-tingginya kepada tokoh budayawan yang hadir. Ia dalam silaturahmi ini tidak banyak berkampanye terkait pencalonannya sebagai Cagub Jatim, justru bercerita terkait perjalanan beliau sejak menjadi Wali Kota Surabaya, hingga menjadi Menteri Sosial RI yang banyak lika-liku, namun dijalaninya dengan tulus ikhlas dan tanpa beban, karena apapun yang dilakukan Risma berlandaskan tawakkal kepada Allah SWT.
“Saya haturkan matur nuwon (Terima kasih) kepada semua para sesepuh yang hadir, terutama kepada Ibu Sinta dan Keluarga karena telah diundang disini dan bersilaturahmi dengan Bapak Ibu sekalian, dan saya mohon maaf karena datang terlambat. Dan terimakasih telah didoakan dengan tradisi selamatan (Metri),” ungkap Risma.
Selain dilaksanakan tradisi metri upacara memohon keselamatan dan kesuksesan kepada Tuhan Yang Maha Esa, dilakukan pula ritual sesuci (mandi air sumber) dengan air yang diambil dari pusat sumber Brantas, ini digelar oleh relawan calon Gubernur Jawa Timur Tri Rismaharini.
Acara ditutup dengan pemotongan tumpeng oleh Tri Rismaharini dan Kris Dayanti, diiringi harapan agar Risma dapat melaju menjadi pemimpin daerah Jawa Timur, dan Kris Dayanti menjadi Wali Kota Batu.
Selain itu, dalam silaturahmi tersebut juga disampaikan aspirasi warga Songgoriti, terkait Cagar Budaya Songgoriti yang masih menjadi aset Kabupaten Malang, supaya bisa menjadi aset budaya Kota Batu. Hal ini diharapkan agar menjadi kearifan lokal dalam pelestarian Cagar Budaya peninggalan Leluhur Nusantara, serta mengembangkan potensi cagar budaya tersebut menjadi kearifan lokal yang bermanfaat bagi masyarakat dan generasi penerus Kota Batu.
Abdul Aziz, yang merupakan juru bicara tim pemenangan Pasangan Calon (Paslon) Gubernur Jatim Risma dan Gus Hans, ia mengatakan bahwa Paslon nomor 3 berjanji untuk mengembalikan Cagar Budaya Songgoriti sebagai aset budaya Kota Batu. Hal ini disampaikan sebagai tanggapan terhadap polemik yang terjadi antara Kabupaten Malang dan Kota Batu terkait cagar budaya tersebut.
“Bu Risma jika terpilih sebagai Gubernur Jatim, maka penyelesaian masalah terkait Cagar Budaya Songgoriti akan menjadi prioritas utamanya,” ujar Aziz.
Menurut Aziz, Bu Risma yang dikenal sebagai seorang politisi dan birokrat yang toleran, yang menghargai beragam budaya, adat, agama, dan keberagaman lainnya.
“Bu Risma akan menerima penghargaan sebagai Birokrat Toleran pada tanggal 15 November 2024. Hal ini menunjukkan bahwa Beliau selalu memperhatikan keragaman agama, serta menjunjung tinggi martabat kemanusiaan,” ungkapnya.
Pertemuan tersebut juga menjadi kesempatan untuk memperkenalkan visi dan misi Tri Rismaharini dan Gus Hans dalam memimpin Jawa Timur, serta Krisdayanti dan Dewa sebagai Paslon Walikota dan Wakil Walikota Batu juga disebut sebagai representasi dari generasi milenial yang akan membantu memajukan Kota Batu. Pasangan Risma – Gus Hans diharapkan dapat membawa perubahan positif dan bersih dalam kepemimpinan di Jawa Timur. (Fr)