Kabarjagad, Surabaya – Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi resmi melantik Lilik Arijanto sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Surabaya, di Lobby Lantai 2 Balai Kota Surabaya, Kamis (4/8/2025). Pelantikan ini juga berbarengan dengan pelantikan sejumlah pejabat administrator dan pengawas di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya.
Pelantikan Lilik Arijanto mendapat sambutan positif dari berbagai pihak, termasuk kalangan legislatif. Salah satunya datang dari Johari Mustawan, anggota DPRD Kota Surabaya dari Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS).
Johari, yang akrab disapa Bang Jo, menyampaikan harapan agar Sekda yang baru mampu memperkuat koordinasi lintas Organisasi Perangkat Daerah (OPD), legislatif, serta masyarakat demi mendorong kemajuan Kota Pahlawan.
“Kolaborasi dengan semua kepala dinas harus bisa berjalan dengan baik, termasuk juga dengan DPRD. Koordinasi yang intens sangat penting agar kemitraan antara Pemkot dan OPD bisa selaras sebagai penyelenggara pemerintahan,” ungkapnya.
Politisi PKS tersebut juga menekankan pentingnya keterbukaan dan kepekaan terhadap aspirasi publik, terutama dalam mengoptimalkan pemanfaatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) untuk kepentingan masyarakat luas.
“PAD Kota Surabaya harus benar-benar diperuntukkan bagi masyarakat. Fokusnya pada pertumbuhan ekonomi, pendidikan, kesehatan, serta pengurangan angka pengangguran terbuka,” tegasnya.
Sebagai anggota Komisi D DPRD Kota Surabaya yang membidangi sektor pendidikan dan kesehatan, Bang Jo juga menyoroti pentingnya penguatan alokasi anggaran untuk dua sektor strategis tersebut.
“Anggaran pendidikan jangan hanya sebatas 20%, tapi terus diupayakan bisa mendekati 25% dari APBD Surabaya. Untuk kesehatan, prinsip UHC (Universal Health Coverage) harus tetap dijaga, sehingga akses layanan kesehatan bisa dinikmati seluruh masyarakat dengan mudah,” jelasnya.
Selain itu, ia turut menekankan pentingnya peran pemuda dalam pembangunan jangka panjang, khususnya melalui penguatan program di Kampung Pancasila. Hal ini dinilai sejalan dengan visi “Surabaya Emas 2045”.
“Pemuda pelopor harus disiapkan betul-betul. Mereka adalah generasi penerus yang akan mengawal masa depan kota ini,” tambahnya.
Tidak hanya sektor sosial dan pendidikan, Bang Jo juga menyoroti potensi ekonomi kreatif dan pariwisata sebagai langkah strategis dalam menekan angka pengangguran di Surabaya.
“Sport center, fasilitas budaya, wisata kuliner, dan pengembangan UMKM harus terus ditingkatkan. Ini bukan hanya soal estetika kota, tapi juga soal membuka lapangan kerja baru. Pengangguran terbuka harus bisa ditekan, dan bukan hanya di atas kertas, tapi nyata di lapangan,” tandasnya.
Johari Mustawan juga menyampaikan ucapan selamat kepada Lilik Arijanto atas pelantikannya sebagai Sekda Kota Surabaya. Ia berharap Lilik mampu membawa birokrasi kota menjadi lebih solid, profesional, dan berpihak pada kebutuhan warga.
“Selamat menjalankan tugas. Semoga bisa lebih baik lagi dalam meningkatkan PAD dan mengkoordinasikan semua dinas di Kota Surabaya,” pungkasnya.(dj)