Kabarjagad, Jakarta – Dinas Informasi dan Pengolahan Data TNI AL (Disinfolahtal) menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Pengenalan Sistem Maritime Security Awareness Link Interchange (MSALI) yang dipimpin oleh Kadisinfolahtal Laksma TNI Ferry Johansyah, bertempat di Kementerian Koordinator Bidang Politik dan Keamanan (Kemenko Polkam), Jakarta, Senin (10/11/2025).
Rakor ini diselenggarakan dalam rangka memperkuat integrasi sistem informasi maritim nasional, guna mendukung peningkatan kesadaran situasi (maritime domain awareness) serta memperlancar pertukaran data antar-instansi dalam pengamanan wilayah laut Indonesia. Sistem MSALI sendiri merupakan salah satu platform kendali informasi maritim yang berfungsi mempertemukan dan menghubungkan data pemantauan laut dari berbagai pusat kendali, sehingga dapat menciptakan gambaran situasi maritim yang lebih komprehensif, cepat, dan akurat.
Peserta rakor meliputi perwakilan dari Skomlekal, Disinfolahtal, dan Puskodal TNI AL, serta perwakilan teknis terkait dari Kemenko Polkam. Kegiatan ini juga diisi dengan paparan teknis penggunaan sistem, simulasi integrasi data, serta diskusi lanjutan mengenai mekanisme penerapan bersama antar instansi.
Melalui pelaksanaan Rakor ini, TNI AL berharap terwujudnya interoperabilitas sistem informasi maritim nasional yang lebih solid, sehingga mampu mendukung tugas pokok TNI AL dalam menjaga keamanan, kedaulatan, dan penegakan hukum di laut.
Secara terpisah, Kepala Staf TNI Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali, SE,,M,,M,M,Tr,Opsla, menyampaikan komitmennya untuk terus mendorong Transformasi TNI AL, salah satunya melalui peningkatan teknologi informasi di lingkungan TNI AL. Selain itu secara konsisten Beliau menekankan pentingnya sinergitas dan kolaborasi antara TNI Angkatan Laut dengan berbagai kementerian dan lembaga pemerintah lainnya. Arahan ini didasari oleh kompleksitas tantangan keamanan maritim dan kedaulatan nasional yang membutuhkan pendekatan komprehensif dan terpadu. (@Budi_Rht)












