
Kabarjagad.id,Jakarta,- Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali,SE,M,,M,M,Tr,Opsla, didampingi Wakasal Laksamana Madya TNI Erwin S. Aldedharma memimpin Acara Penandatangan Kontrak Pengadaan Barang dan Jasa Secara Kolektif UO TNI AL TA. 2025 bertempat di Wisma Elang Laut, Jakarta Pusat, Kamis (16/01/2025).
Program kerja TNI AL tahun 2025 telah disusun seiring dengan disahkannya DIPA UO TNI AL. Maka kegiatan-kegiatan dalam rencana kerja yang telah direncanakan dapat dilaksanakan sesuai dengan tata kelola yang tertib dan akuntabel sebagai bagian dari upaya membangun good government dan clean governance.
“Untuk itu, hari ini kita melaksanakan kontrak pengadaan barang dan jasa secara kolektif antara Pejabat Pembuat Komitmen (PPK) di lingkungan TNI Angkatan Laut dengan mitra penyedia barang dan jasa yang merupakan simbolisasi dimulainya proses pekerjaan fisik pengadaan barang dan jasa di lingkungan TNI Angkatan Laut tahun 2025,” ujar Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali,SE,M,,M,M,Tr,Opsla.
Pada hakikatnya, kontrak secara kolektif merupakan bagian dari upaya peningkatan kinerja TNI Angkatan Laut. Melalui penandatanganan kontrak di awal tahun, diharapkan akan mempercepat daya serap anggaran TNI Angkatan Laut TA. 2025, sehingga dapat menghindari terjadinya kegiatan lintas tahun.
Diakhir kesempatan, Kasal menegaskan sebagai wujud nyata membangkitkan semangat nasionalisme bangsa Indonesia dalam mencintai dan menggunakan produk dalam negeri dengan mengurangi penggunaan barang impor.
“Guna mendukung program pemerintah tersebut, TNI Angkatan Laut berupaya memberikan pemahaman dan instruksi kepada segenap jajaran untuk mempromosikan penggunaan produk dalam negeri dan mengurangi penggunaan produk impor dalam setiap pengadaan barang dan jasa,” pungkas Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali,SE,M,,M,M,Tr,Opsla.
Penandatanganan kontrak secara kolektif tersebut dilaksanakan secara serentak oleh 14 Satuan Kerja di lingkungan TNI AL, baik melalui tatap muka maupun video conference (vicon) yang meliputi pengadaan alutsista dan non alutsista, pembangunan sarpras pangkalan, pengadaan matsus pasusla, pengadaan alkes rumkital TNI AL, serta dukungan operasional BMP.
(@Budi_Rht Kabarjagad.id)