Kabarjagad, Malang – Sebuah langkah monumental telah terukir dalam sejarah pengabdian untuk negeri. Pemerintah Kabupaten Lamongan bersinergi dengan Divisi Infanteri 2 Kostrad menggelar kegiatan Pembekalan Capacity Building bertema “Membangun Kepemimpinan Strategis melalui Capacity Building untuk Bela Negara yang Tangguh dan Adaptif menuju Indonesia Emas”, selama tiga hari penuh, 18–20 Juli 2025, bertempat di Markas Divif 2 Kostrad, Singosari, Kabupaten Malang, Jawa Timur.
Kegiatan yang digagas ini bukan sekadar pelatihan, melainkan momentum emas untuk memantik semangat kepemimpinan dan nasionalisme para perangkat daerah Kabupaten Lamongan agar menjadi garda terdepan dalam merawat cita-cita bangsa.
Diawali dengan upacara pembukaan yang dipimpin Kasdivif 2 Kostrad Brigjen TNI Riyanto, S.I.P., para peserta langsung digembleng dengan rangkaian pelatihan intensif: ceramah kepemimpinan strategis dari berbagai narasumber, bela diri taktis, simulasi indoor sky diving, virtual reality parachute sistem, kunjungan ke Museum Divif 2 Kostrad, caraka malam, renungan suci dan outbond kebangsaan, semuanya dirancang untuk melatih ketangguhan dan kepemimpinan strategis.
Dalam sambutannya, Pangdivif 2 Kostrad Mayjen TNI Susilo menegaskan pentingnya kolaborasi antara TNI dan Pemerintah Daerah sebagai benteng pertahanan negara.
“Kegiatan ini bukan hanya ajang silaturahmi dan kerja sama, tapi juga sarana membentuk karakter, disiplin, dan kecintaan terhadap bangsa. Pemimpin yang tangguh lahir dari perjuangan di kawah Candradimuka bukan dari kesenangan dunia,” ujarnya.
Bupati Lamongan Dr. H. Yuhronur Efendi, MBA., M.EK mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada seluruh jajaran Divif 2 Kostrad atas kesempatan yang luar biasa ini.
“Ini pertama kalinya kami berpartisipasi, dan pengalaman ini tidak akan pernah kami lupakan, semoga pembekalan ini menjadi titik balik dalam memimpin daerah dengan mental dan fisik yang tangguh. Semoga manfaatnya bisa dirasakan oleh seluruh peserta dan berdampak positif bagi masyarakat Lamongan,” ungkapnya.
Acara ini turut dihadiri seluruh pejabat teras dari Divif 2 Kostrad dan Pemkab Lamongan, menandakan kuatnya sinergi lintas institusi menuju Indonesia Emas. (fr)