KJ, Surabaya – Dalam rangka mendekatkan ke masyarakat mulai malam ini rencananya Walikota Surabaya, Eri Cahyadi akan berkantor di kantor Rukun Warga (RW).
“Ya malam ini mulai pukul 18.00 saya akan road show ngantor di kantor RW yang ada di Surabaya.”ujar Eri Cahyadi kepada wartawan di Balai Kota, Senin (25/10/21).
Ia menjelaskan, dalam tata kelola pemerintahan seperti Kota Surabaya, ada yang namanya Musrenbang, ada yang namanya pokok pikiran DPRD, nah jika Musrenbang jalan sendiri-sendiri maka jelas tidak konek, dan jadi stag program pembangunan yang sudah tertuang didalam Musrenbang.
“Di kantor RW nanti kita kumpulkan para Ketua RT dan LPMK, kita ngobrol open apa yang harus kita perbaiki demi kemajuan dan kesejahteraan warga Kota Surabaya. Artinya jangan ada lagi warga kita yang kesusahan, jika perlu kalau ada warga yang mau mengadu monggo mumpung saya ngantor di RW.”tutur Eri Cahyadi.
Dirinya menambahkan, Pemkot Surabaya ingin mengetahui skala prioritas apa yang akan dilakukan atau dikerjakan di tingkat RW. Misalnya, soal kemiskinan, mari kita secepatnya mengatasi kemiskinan yang ada di tingkat RW.
Artinya, kata Eri Cahyadi, sesama RW jangan ada saling egoisme saat melakukan pengentasan kemiskinan, atau bantuan warga yang memang diperlukan warga.
“Dengan saya berkantor di RW, maka akan tercipta kegotong Royongan antar sesama Ketua RW, contohnya ada Ketua RW yang ngotot minta kampungnya harus di paving, Ketua RW lainnya tidak mau kalah ya jadinya saling dhukur-dhukuran, dan yang belum dipaving jadi kelem. Makanya saya akan ngantor di kantor RW.”tegasnya.
Lebih lanjut Eri Cahyadi mengatakan, sebagai pelayan masyarakat kita wajib menjadi garda terdepan untuk melayani warga Kota Surabaya. Saya sendiri, tambah Eri Cahyadi, jangan dilihat Walikotanya tapi sebagai pemimpin yang bisa melayani masyarakat.
Nah, kata Eri Cahyadi, saya tidak akan bisa berjalan jika di level bawahnya seperti tingkat RW juga tidak bergerak, contohnya seperti ada warga dengan status Janda yang belum mendapat bantuan sosial, begitu saya tahu ya langsung saya bantu. Dan yang sapa sayangkan mengapa Lurah sampai RW nya tidak mengetahui, wartawan pun juga harus bantu menginfokan ke kita juga ada warga yang belum terima bantuan.
Saat ditanya dimulai di RW berapa Kelurahan mana, Eri Cahyadi mengatakan, ya itu rahasia saya lah. “Wong saya sendiri ya belum tahu kok, tapi yang pasti mulai malam nanti saya akan berkantor di kantor RW.”ungkapnya.(Trs)